Batulicin, Kalimantanhits.com – Jelang peringatan HUT ke-76 Republik Indonesia (RI), penjual bendera, umbul-umbul dan aksesori peringatan kemerdekaan tampak mulai marak di sejumlah lokasi di Tanah Bumbu.
Pantauan Kalimantanhits.com, para penjual bendera kini tampak dengan mudah ditemui di pinggir jalan raya misalnya seperti di Jl.provinsi Km.1 Kelurahan Gunung Antasari Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Tanah Bumbu Kalimantan Selatan.
Rahmat (46), salah seorang penjual aksesori peringatan kemerdekaan RI mengaku bersama rekan-rekannya sudah berjualan sejak 5 hari lalu. Suasana pandemi COVID-19 saat ini menurutnya cukup mempengaruhi penjualan bendera yang dilakoninya.
“Saat ini belum ramai pembeli, selain karena pandemi kemungkinan juga karena baru awal masuk bulan Agustus. Tapi kami optimistis pembeli akan semakin banyak saat mendekati peringatan HUT RI 17 Agustus,” ujar Rahmat saat ditemui di Jl.provinsi Km.1 Kelurahan Gunung Antasari, Rabu (04/7).
Hal yang sama juga dikatakan Slamet (42), pedagang bendera lainnya di kawasan Pasar Minggu. Menurutnya, saat ini memang belum begitu ramai pembeli.
“Pembelinya belum ramai. Kami melayani partai besar dan kecil,” katanya.
Dikatakan Slamet, “untuk harga bendera maupun aksesorinya bervariasi tergantung dari jenis bahan dan ukurannya. Harganya mulai dari yang kecil Rp 10 ribu sampai dengan Rp 200 ribu,”Katanya.
Terpisah Abdi (32) salah satu pembeli saat dijumpai media ketika sedang memilih bendera buat dipasang dikendaraan bermotornya mengatakan, Untuk harga lumayan terjangkau.
Abdi menambahkan bahwa dia ingin membeli karena dijalan sudah terlihat ramai warga memasang atribut bendera merah putih sebagai wujud menyambut Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang ke-76 ini.
Dia berharap semoga cepat pandemi ini berakhir agar kita bisa merayakan hari ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia, karena pada saat pandemi ini kita terbatasi jika akan mengikuti lomba pada saat perayaan HUT RI,”tutupnya.
