Batulicin – Belum 1×24 jam kasus penembakan misterius di warung kopi dan biliar km 7 Jalan transmigrasi desa Sarigadung kecamatan Simpang empat kabupaten tanah bumbu yang mengakibatkan meninggalnya Hendri Jaya (24) tergeletak bersimbah darah dengan luka bekas tembakan peluru senjata api kaliber 5,56 mm terungkap, Kamis 03/05/21.
Kapolres Tanah Bumbu AKBP Himawan Sutanto Saragih,SH,S.IK,ST melalui Kasubag Humas Polres Tanah Bumbu AKP H I Made Rasa menjelaskan Bahwa Pelaku sudah diungkap.
AKP H I Made Rasa menambahkan bahwa Perkembangan hasil lidik sidik laporan kasus penganiayaan dengan cara korban ditembak sampai meninggal dunia, penyidik polres tanbu telah berhasil ungkap pelakunya adalah oknum TNI AD.
Serta temuan tersebut tidak terlepas dari hasil keterangan para saksi saksi, lidik di TKP dan didukung oleh alat bukti yang ditemukan penyidik TKP.
Karena pelakunya adalah oknum TNI AD, maka pihak polres telah berkoordinasi dengan dandim 1022 tanbu selanjutnya kasus tersebut sekarang telah dilimpahkan penangananya ke subdenpom VI Tanbu, serta menyerahkan barang bukti temuan yang didapat di TKP dan administrasi pendukung lainnya.
Untuk kronologis uraian singkat perkara dan identitas pelaku Karena kasusnya telah dilimpahkan ke subdenpom VI tanbu kepada rekan rekan media untuk lebih jelasnya konfirmasi langsung kasus tersebut ke pihak subdenpom VI tanbu.”pungkasnya.
Sementara terpisah Komandan Subdenpom VI Tanah Bumbu Kapten Hartono saat dihubungi awak media Kalimantanhits.com mengatakan saat ini masih dalam perjalanan ke Banjarmasin untuk menghadap. Dia menyarankan untuk meminta keterangan lebih lanjut ke Komandan Kodim 1022/TNB.
Awak media kembali menggali informasi serta konfirmasi kepada komandan kodim 1022/TNB Letkol Cpn Rahmat Trianto,M.TR,HAN membenarkan bahwa pelaku memang anggota TNI AD, dan dan perkaranya ditangani Polisi Militer di Denpom Banjarmasin terhadap oknum Anggota TNI Yonif 623.
“Untuk keterangan detail kronologis itu yang paham adalah polisi Militer dan saya Tidak Ada kewenangan untuk memberikan penjelasan itu. Bisa konfirmasi ke Kapendam atau Kapenrem 101/Antasari,”tutupnya.
Diketahui sebelumnya seorang warga bernama Hendri Jaya (45) Suami Pelayan Warung Kopi dan Biliar Tergeletak bersimbah darah dengan luka bekas tembak diberondong dengan senapan mesin berpeluru tajam dengan Kaliber 5,56mm oleh Kawanan ‘koboi’ misterius pada Rabu 02/06/21 sekitar pukul 03.30 Wita dinihari di KM 7 Jalan Transmigrasi Desa Sarigadung Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Tanah Bumbu,Kalimantan Selatan didepan Sebuah Warung Kopi dan Biliar.